DIKLAT PENINGKATAN KAPASITAS FASILITATOR PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN UMUM TAHUN 2018
Perpusdes Anugrah (11-10-2018). Diklat Peningkatan Kapasitas Fasilitator Pengembangan Perpustakaan Umum Tahun 2018 yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Nasional ini sangat bertujuan luar biasa. Perpustakaan sebagai sentral bagi masyarakat untuk dapat mengembangkan potensi yang dimilikinya.
Strategi dalam literasi untuk kesejahteraan ini
adalah :
1. Pelibatan
masyarakat secara langsung dalam upaya memngembangkan potensi masyarakat secara
maksimal.
2. Perpustakaan
sebagai sentral pengembangan kemampuan TIK bagi masyarakat dan dapat
memanfaatkan internet untuk memperoleh informasi dan keterampilan
seluas-luasnya.
3. Kegiatan advokasi
dan kemitraan adalah upaya Perpustakaan mencari mitra dalam membantu
mengoptimalkan kegiatan agar kesejahteraan masyarakat dapat terwujud.
Dalam kegiatan Peningkatan Kapasitas Fasilitator
ini juga dipelajari bagaimana melakukan elevator speech, dengan tipsnya sebagai
berikut :
1. Berinisiatif
duluan.
2. berbicara jelas,
singkat, dan padat.
3. Higligt
keberhasilan Anda.
4. Hindari “Jargon”
dan “Buzzword”
5. Tetap pada tema
6. Practice make
perfect (terus berlatih)
7. Katakanlah tindak
lanjutnya.
Kemudian untuk pengadaan Lobi, maka harus:
1. Melakukan
pertemuan.
2. Mempersiapkan
bahan lobi
3. melakukan kontak
yang mau dilobi
4. Mempersiapkan
orang yang mampu.
5. Kenali orang yang
kita lobi.
6. Pilih orang yang
tepat untuk membantu.
7. Patuhi hukum dan
aturan.
8. Pilih waktu yang
tepat
9. Penampilan yang
baik.
10. Dikemas dengan
baik
11. Jangan taku
gagalJujur
12. Sampaikan
manfaatnya.
13. Tidak menyuap.
Pada pelibatan masyarkat ini ada lima sasaran
yang masuk dalam program revitalisasi, yakni :
1. Perempuan
2. Pemuda
3. UKM
4. Difabel
5. Pelajar.
Kegiatan ini juga dipelajari tentang dokumentasi
kegiatan, yang merupakan satu diantara kegiatan yang sangat penting:
Dokumentasi kegiatan adalah kegiatan pengumpulan informasi kegiatan. Yang perlu
didokumentasikan adalah :
1. Kegiatan
advokasi.
2. kegiatan
pelibatan masyarakat.
3. Hasil layanan
komputer dan internet.
4. Koleksi bahan
pustaka dan penambahannya.
5. Stackholder
meeting.
6. Pembelajaran TIK
7. Cerita dampak.
Tahap-tahap rencana kegiatan ini adalah :
Penyususnan matrik perencanaan kegiatan secara
lengkap, dengan melalui enam tahapan sebagai berikut :
1. Membuat matrik Pelibatan masyarakat, dengan
format : Kegiatan, sasaran. waktu, tempat, biaya dan sumber serta penanggung
jawab.
2. Matrik kedua adalah Peningkatan Pelayanan
TIK. Kegiatan ini adalah kegiatan yang akan dilakukan untuk melakukan pelayanan
dibidang TIK, bisa melalui pelatihan, membuka layanan secara umum,
pendampingan, dan kegiatan lain yang serupa.
3. Rencana Kerja Promosi, dalam mempersiapkan
satu kegiatan ini, diperlukan juga promosi dengan tujuan informasi perencanaan
kegiatan ini lebih matang dan diketahui oleh masyarakat.
4. Rencana Kerja Kemitraan adalah untuk
mendapatkan dukungan baik dari pihak ketiga, baik sebagai sponsor maupun
sebagai nara sumber.
5. Rencana Kerja lobi, Rencana kerja ini untuk
mempersiapkan dalam mencari dukungan kepada mitra.
6. Rencana Kerja Publikasi, ini adalah tahap
terakhir dalam perencanaan sebuah kegiatan. Yakni menginformasikan bahwa
kegiatan sudah dapat terlaksana dengan baik.
Post a Comment